Jangankan murung dan menangis
Bahkan bernapas pun masih tertatih
Bila saja peluh itu menjadi gerimis
Berikut mata yang terkapar letih
Atau tak bersua tawa dan mimpi
Saat kesungguhan tekad meminta bukti
Kau pun tak berdaya untuk mengejanya
Apalagi menginjak langkah-langkah lama
Obsesi tak mampu merajut pesona cinta
Angan-angan buyar sebab tatapan congkak
Lupa kalau tangan langit masih membeliak
Menanti harapan bumi yang masih setia
Sejatinya ia datang dengan dua risalah
Akan memuji jika teguh dan sungguh
Atau menginjak mati jika lelap dan luluh
Kampus Fakultas Islamic and Arabic Studies, Universitas Al-Azhar
15/12/2011
0 komentar:
Post a Comment