Aku dan Kata


Aku tidak akan bosan memilah kata-kata
yang berserakan di lembah karunia langit
Kata-kata yang dengannya aku kuasa
menghilangkan keluh-kesah kesunyian
dan tangis senyap di ujung malam
Kata-kata telah menjelma bagai mata air
untuk hati yang gersang dan tandus
Lalu kata itu aku sulam menjadi potongan
kalimat jiwa yang diombang-ambing
sayup-sayup kesedihan dan kemurungan
Kata itulah yang membahasakan
setiap haluan perasaan dan harapan
Dalam kata ada seuntai cinta dan rindu
buat pencinta kecintaan dan perindu kerinduan

Sesekali air mata menjadi tinta pena
yang mengukir bahasa kesedihan
Terkadang seutas tawa menjadi pembuka
lembaran-lembaran yang hendak tergores
Akhirnya harapan dan doa yang tulus
menjadi muara aliran sungai kehidupan
Kata-katalah yang selama ini menakjubi mereka
yang sangat lugu dan pengertian
Sebab ia adalah bahasa fitrah
dan hikayat alam semesta
Kata hati akan menghujam sampai hati
Kata lisan akan terhenti di pendengaran
Inilah kata-kataku untuk kata-kata
Aku boleh saja rapuh dimakan masa
Namun kata-kataku tetap setia
membahasakan alur-alur kehidupan

Nasr City, 19 April 2012

0 komentar:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Justin Bieber, Gold Price in India