Mentari masih malu-malu
merangkai senyum di ufuk
merangkai senyum di ufuk
Anak Adam berduyun-duyun
menampakkan riak-riak kecil
Yang melekat tampak menyilaukan
Aroma mereka merintikkan ketenangan
Keadaan selepas fajar sunyi
menjernihkan harapan esok hari
Kalimat-kalimat mereka mengalun
"Allahu Akbar",,, sesekali berbisik
Saatnya derap langkah melaju
Selingan pekikan takbir menggugah
menampakkan riak-riak kecil
Yang melekat tampak menyilaukan
Aroma mereka merintikkan ketenangan
Keadaan selepas fajar sunyi
menjernihkan harapan esok hari
Kalimat-kalimat mereka mengalun
"Allahu Akbar",,, sesekali berbisik
Saatnya derap langkah melaju
Selingan pekikan takbir menggugah
Kemenangan bersorak lalu tertawa lepas
Adakah yang lebih indah dari pesonanya?
Suasana melunakkan jiwa
yang dipeluk dendam masa lalu
Suasana melunakkan jiwa
yang dipeluk dendam masa lalu
Kini lapang seperti lendang hari terakhir
Senyum pun menjadi penuntas kisah lama
Senyum pun menjadi penuntas kisah lama
hari yang fitri, 1 Syawal 1432 H
2 komentar:
minal aidin wal faizin, mhon maaf lahir dan batin.
mudah2an di hari yg fitrah ini, qt dapat kembali pada hati yang bersih nan suci.. amin ^_^,.
sama-sama,,, minal aidin juga
Amin ya Rabb,,, semoga,,,
Post a Comment